December 10, 2007

Bersih-bersih SEKBER

Excuse me, but it will be the first time for
ESA admin
to publish a post in Bahasa :)

Nah, jadi kemarin (Minggu 9 Desember 2007), saya (Dinie, ELC staff), Mia Pratiwi (sekretaris ESA), Bang Saiful (Manager Home Affair), Syamsul Rusdi (Manager Civic and Advocacy), dan yang pasti Aunur Rahman (Direktur ESA) serta beberapa ESA lovers dan members lain: Manalsal Napitupulu, Patrick, Anasrullahsyah, Deni Nurdwiansyah (ESA 2007), hmm sapa lagi ya... pokoknya kemarin nih ya, kami bersama-sama bersuka cita dan berbahagia membersihkan ESA Headquarter supaya lebih layak inap dan lebih layak kunjung *hehe, padanan Bahasa Inggrisnya menjadi STAYABLE and VISITABLE ;p*

Sebelum sekbernya dibersihkan secara sungguh-sungguh, ternyata pria-pria yang khawatir diomelin Dini dan Mia berinisiatif untuk sedikit beberes sekder dengan cara merapikan bagian luar sekber dan membersihkan debu yang dengan mesra menempel di kipas angin. (Hmm, padahal itu emang udah dari awal saya kasi tau ke Direktur ESA, makanya dibersihin, iya kan?). Namuuuun, setelah saya scanning secara mendalam ruang sekber tercinta, ternyata debunya... ya ampuuuwn masih banyak banget dah. Finally, omelan Dini dan Mia pun TERPAKSA meluncur haha *tawa kejam*.

Yeah, walaupun sebelum nyampe ke Sekber ban motornya mia bocor, tapi saya sama Mia berhasil merayu *lebih ke mengancam* Direktur ESA untuk nungguin motornya Mia yang diganti ban. Dengan berbekal peralatan perang berupa sapu, karbol, kain pel dan beberapa alat bersih-bersih lain, saya dan Mia pun memulai bersih-bersih. Haaaargh, gila sekber berantakan abis. Tapi yang namanya berantakan itu kan masih bisa dirapikan ya? Nah, akhirnya kami (saya dan Mia) mendapat bantuan penuh dari bang Syaiful, bang Syamsul, dan rekan-rekan lain yang kemarin ada di Sekber berupa angkat-angkat loker, lemari, piala, dan pindahin + rapiin berkas-berkas. Betapa bahagianya.

Hujan, membuat saya merelakan jam siaran, dan melanjutkan bersih-bersih sekber. Sampai akhirnya, alhamdulillah selesai juga. SEKBER RAPI! WOW... Sesudah beberes, rencananya mau langsung syukuran BHRF di aula FKIP UNTAN. Tapi, karena hujannya luar biasa lebat, akhirnya syukuran dipindahkan di rumahnya Al Harits. Uh huh, perut yang lapar harus diuji, nungguin ketua BHRF, Boris Becker Pasaribu lama banget. Jam 5.30 baru dateng. Akhirnya, syukuran BHRF dimulai juga.

Nah, sekarang, dengan sekber yang sudah rapi, saya berharap saya dan rekan panita English Pintar bisa gelar rapat di ruang dan teras sekber. Dan semoga, dengan menghadiri syukuran BHRF yang surplus, akan sukses juga English Pintar. Amien.

7 comment(s):

Dear ESA.
Dulu waktu saya member ESA angkatan berapanya lupa deh. Waktu itu ketua ESA nya mulai dari Akhmadi kalaw nda salah. Wah seru banged. Masih ingat Motto "Point Your Gun, Hit the Target" masih membahana hingga sekarang. Ruangnya dulu kecil banged, dan memang sering kurang terawat dalam kebersihannya. Terutama Debu. Fasilitas sekertariatnya pun "amat terbatas" kalaw tidak mau dibilang kosong sama sekali.
Saya senang karena ESA tumbuh dan berkembang dan aktifitasnya yang banyak dan kreatif. Para tokoh dan aktifis ESA pun tidak kalaw geliatnya dengan angkatan kami kami dahulu. Bahkan yang sekarang lebih baik dari kita kita dahulu, bahkan sudah merambah ke dunia Teknologi Informasi dengan meluncurkan situs atau BLOG khusus ESA. Itu prestasi yang amat membanggakan. Two thumbs buat Direktur ESA, Rekan Aunur Rachman , walaupun saya belum pernah sua langsung dengan beliau tetapi saya sering mengunjungi BLOG rekan Aunur Rachman ini.
Senang rasanya bisa menjalin komunikasi dan silaturahmi lagi dengan almamater English department pada umumnya, dan mabes ESA pada khususnya.

Keep up the good work.

Asep Haryono
www.asepharyono.com

gyehehe... just for information, blog ESA ada karena 'kegilaan' ketua ESA yg dulu, bang Ucup a.k.a Supriadi terhadap blog. Iseng, ikutan bikin blog utk ESA, dan sekarang, ehm... dengan senang hati, saya mengakui bahwa sayalah yang rasanya paling rajin memberikan perkembangan tentang ESA gyehehe...

cieee dinie mau pamer. anyway, nanti boleh ya sekali2 sharing tentang ESA jaman dulu. sapa tau, ada nilai2 berharga yang bisa diambil.

Wah, jadi terinspirasi untuk ikutan bernostalgia nih (gara2 Kang Asep nostalgia duluan tentang ESA 'zaman dulu').

Saya juga mo cerita:
jaman dulu, serajin-rajinnya qta bersihin sekre ESA, ujung2nya tetep aja akan kembali ke kondisi asal (a.k.a. berantakan). Tapi not always, sih, soalnya alhmd masih ada kawan2 yang dengan sukarela mau memungut kaos2 yg berserakan, kertas2 penuh coretan dari lantai, dsb, dsb, dsb ('dsb'-nya 3x karena terlalu banyak).

Moga2 untuk selanjutnya ESA ada perkembangan, yah. Amin.

Good luck,
Diar

Dear All
Gabung donk...

ASyik juga nich sharingnya 'bout ESA. Cuma pengen nambahkan ESA adalah salah satu learning organization yg sangat unik buatku secara pribadi. untuk diceritakan disini bakalan gak cukup space-nya. YAng pasti proses pembelajaran di ESA membuataku sadar betapa pentingnya nilai2 kebersamaan. Indah, dan ingin rasanya kuulangi kembali saat-saat itu. Perasaan sedih, gembira tertawa bersama menghapus semua beban yang ada. ESA tempatku belajar memimpin diri sendiri yang sebenarnya sepenuhnya mampu untuk menjadi seorang yg bijaksana.

Masih ingat waktu aktif kegiatan ESA, Kak Diar adalah salah satu orang yang paling aku andalkan. I know you always give the best one.
ADuh jadi pengen ketemuan sama Kak Diar. Ehm.... (he2... itung2 latihan kemas2 di ESA itu buat bekal jadi ibu rmh tangga aja K'Diar) Tul gak?

Btw, Kang Asep juga... salah satu inspiratorku buat belajar IT. Meski via email. Tapi karya2 tuch cool BGT! Apalagi cerita2nya ttg ESA masa lalu yang tidak kalah kretif dan kritisnya.

Trus masih banyak sekali orang "Gila" Intelektual dan Kreatif yang ada di ESA. Abang2, Kakak, adik2ku... "Point Your Gun, Hit the Target"

Siapapun yang ada dan aktif di ESA sekarang manfaatkanlah kesempatan yang ada. Up Grade diri terus untuk mengenali diri kita. belajar melalui kelebihan dan kelemahan diri sendiri dan orang lain.

Buat Dinie " Ab senang BGT mendengar persiapan EP yang berjalan dengan baik. Ingat "komunikasi yg baik dengan kwn2 serta manajement yang kreatif membuat event apapun bisa berlangsung dengan sukses" Tentunya disertai doa kepada Allah SWT. Apapun yg kita lakukan ini niatkanlah buat beribadah kepadaNya.

thanks a lot yah bang..

sure. EP is really on the move

dear ESA
buat bang asep, pertama-tama saya ingin ngenalkan diri nih,saya adalah salah satu anak esa yang masih lumayan aktif di esa walaupun udah cukup tue,skrg saya adalah salah satu DPO esa(dewan penasehat organisasi).senang rasanya bisa kenalan dgn salah satu senior esa yang masih care dengan esa.

sebenarnya,saya merasa malu dimana abang yang udah tidak berada di esa saat ini tapi masih mao tau dgn esa. beda dgn anak2 esa skrg yg berada di ruang lingkup esa tapi cuek dg keadaan esa.mereka ke esa ketika mereka perlu dgn esa tp mereka menghilang ketika esa perlu sumber daya mereka. mereka seperti takut akan tanggung jawab dan tak punya nyali untuk berproses di esa .budaya hedonis sudah merasuki sebagian kawan2.

apa mau dikata,esa hanyalah sebuah pilihan yang tak bisa dipaksakan. padahal esa adalah sebuah pilihan yang tak ternilai harganya bagi mereka yang sadar akan nilai2 & proses yang "sederhana".

Namun, kondisi ini tidak membuat anak2 esa yg lain patah semangat. malahan hal ini akan dijadikan cambuk agar esa bisa tetap bertahan dan terus berkembang dgn semangat kebersamaan yang masih "tersisa".

Mudah2an forum ini menjadi renungan bagi kita semua dan menjadi bahan disikusi demi kemajuan ESA kedepan.

Salam Hangat dari SEKBER ESA

By: Internisti

Dari cuma baca2 koment di blog ini, jadi pengen juga nempelkan koment disini..aplagi kalo udah nyinggung soal kebersamaan,wuah..rasanya anak ESA dak ade dua'-nye!!dak taulah sekarang...tapi memang bedalah dulu sama sekarang, konsekwensi logis kali ye?!..ape gik sejak ade ekstensyen, kampus cume jadi tempat cari gelar bagi mahasiswa dan tempat cari duet para Dosen akhernye..